Kader PKS Harus Menjadi Solusi Nelayan

Kota Serang (9/4) – Dalam rangkaian acara Milad PKS yang 19 tahun Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Provinsi Banten melalui  Bidang Pekerja, Petani dan Nelayan (BPPN) melakukan perayaan bersama nelayan se-Banten disalah satu saung lele yang berlokasi di kelapa dua Kecamatan Serang.

Hadir dalam acara tersebut Anggota DPR-RI Fraksi PKS dari daerah pemilihan Banten II (dua) yang membawahi kota Serang, kabupaten Serang dan kota Cilegon Zulkieflimansyah.

Dalam kesempatan tersebut bang Zul sapaanya berharap, kader PKS harus hadir dalam permasalahan petani dan nelayan di Banten. Yang saya harapkan kader PKS bukan harus pergi ke laut untuk mencari ikan (menjadi nelayan.red) atau pergi ke sawah. Namun saya harapkan lebih dari itu, kader PKS harus hadir menjadi solusi masalah nelayan dan petani.

Misalnya, kader PKS harus membantu petani bagaimana hasil tangkapan nelayan dapat ditampung disebuah tempat yang dapat membuat ikannya tidak mudah busuk namun bisa bertahan seminggu, sebulan, setahun dan selanjutnya tanpa harus menggunakan bahan pengawet yang dapat membahayakan orang banyak. Ujar Bang Zul, sabtu (8/4/2017).

Bang Zul menyampaikan bahwa petani dan nelayan saat ini harus paham dan mengerti teknologi, terutama teknologi pengolahan hasil pertanian dan perikanan. Tekhnologi canggih seperti itu telah digunakan oleh petani di negara-negara maju.

“Kelemahan petani dan nelayan kita saat ini adalah dalam hal pengolahan, maka di sekolah ini nantinya saya harap bisa diajarkan bagaimana teman-teman petani dan nelayan nantinya paham bagaimana cara menggunakan teknologi dalam mengolah produk yang mereka hasilkan agar bernilai jual tinggi,” Ucap bang Zul.

Dan yang lebih penting lagi adalah, bagaimana kader PKS dapat membantu para nelayan dengan cara mengolah hasil tangkapan ikan mereka. Saya lihat tadi ada kader yang sudah melakukannya, ada yang sudah membuat abon yang berbahan ikan, kerupuk dari ikan, sate bandeng. Jika ha itu diseriusi, maka dengan sendirinya permasalahan nelayan akan dapat teratasi. Ungkapnya.

You May Also Like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


*