Kabar Daerah

APBD KOTA SERANG 2020 DEFISIT RP.74 MILIAR, RIDWAN : JANGAN TUTUP DEFISIT DENGAN SILPA

Serang – Rancangan APBD Kota Serang tahun 2020 telah disepakati bersama antara Pemkot dan DPRD Kota Serang pada rapat paripurna di Gedung DPRD Kota Serang, Senin (25/11)

Namun demikian, Rancangan APBD yang telah disepakati tersebut diproyeksi defisit Rp. 74,77 miliar. Terkait dengan hal ini, Anggota Badan Anggaran DPRD Kota Serang, TB. Ridwan Akhmad menyatakan bahwa untuk menutup defisit Rp. 74 miliar, pemkot hanya mengandalkan sisa pembiayaan anggaran (silpa), yang dampaknya akan banyak program pembangunan yang tidak terserap anggarannya.

“Jika untuk menutup defisit Rp. 74 miliar dengan silpa, sama halnya Pemkot merencanakan silpa yang besar. Karenanya, akan banyak program pembangunan yang tidak akan terserap anggarannya. Ujungnya masyarakat yang dirugikan.” ujarnya.

Menurut Ridwan, silpa Rp74 miliar tersebut terlalu besar, karena Pemkot hanya mengandalkan skema tunggal menutup defisit dengan pendapatan silpa. “Seharusnya menutup defisit itu dengan efesiensi belanja atau menggenjot kembali pendapatan asli daerah. Jika itu tidak mampu dilakukan, maka jangan memasang angka defisit yang terlalu besar dalam postur APBD 2020,” katanya.  

Secara keseluruhan, APBD Kota Serang 2020 terdiri dari pendapatan sebesar Rp.1,2 triliun. Jumlah ini terdiri dari pendapatan asli daerah (PAD) RP.200,81 miliar, dana perimbangan Rp.942,99 miliar, dan pendapatan lain-lain Rp.132,3 miliar. Sedangkan untuk belanja daerah Rp1,350 triliun dengan defisit Rp74,77 miliar

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button