Silaturahmi Ke PWNU Banten, PKS Ingin Berkolaborasi dengan Seluruh Elemen Bangsa
Serang (15/03) — Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Banten terus membuka kran komunikasi dengan seluruh elemen bangsa, kali ini lembaga yang dikunjungi adalah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Banten.
Ketua DPW PKS Provinsi Banten, Gembong R. Sumedi mengatakan, salah satu agenda hasil Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) kemarin adalah PKS siap berkolaborasi dengan seluruh elemen masyarakat, karena untuk memajukan Provinsi Banten tidak bisa dilakukan sendirian, tapi perlu sinergi bersama.
“Karena itu, hari ini kami pengurus PKS Banten menjalin silaturrahim kebangsaan dengan PWNU Banten untuk membangun kesamaan misi dalam membangun Banten yang lebih baik, ” kata pria yang akrab disapa Gembong ini, Selasa (15/3/2022).
Selain silaturahmi, Gembong bersama rombongan yang terdiri dari Sekretaris DPW PKS Banten Ruhamaben, Bendahara DPW PKS Banten Budi Prayogo, Ketua MPW PKS Banten Sudarman, dan Ketua DSW PKS Banten Imron Rosyadi juga memberikan donasi untuk pembangunan Kampus Institut Nahdhatul Ulama Banten (INUBA).
Bantuan sebesar Rp100 juta ini diberikan secara langsung oleh Ketua DPW PKS Banten, Gembong R. Sumedi kepada Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Banten, KH. Bunyamin.
“PKS menyambut baik berdirinya kampus INUBA yang fokus pada pengembangan teknologi dan sains, ” ujar Gembong.
Menurutnya, selain menjadi kampus kebanggan NU, INUBA juga akan menjadi kampus pilihan bagi warga Banten karena hadir dengan basis keilmuan yang belum ada di kampus-kampus Banten.
Dalam kesempatan tersebut, Bunyamin merasa Gembira dan menyambut baik atas kedatangan rombongan PKS Banten.
Menurutnya, tak hanya PKS, NU juga terdepan dalam membangun keumatan dan kebangsaan. Karena itu, pihaknya berharap agar PKS juga bersama-sama membangun sinergitas dalam membangun keumatan dan kebangsaan.
Dikatakan, NU tidak berafiliasi dengan salah satu partai politik (parpol) , tapi menyebar ke berbagai parpol seperti PKS dan parpol lainnya.
“Dan besar kemungkinan jika PKS bisa membangun keumatan yang lebih baik daripada parpol lain, maka secara tidak langsung warga nahdiyin akan memilih PKS, ” pungkasnya.*
