Titip Aspirasi ke AJP, Warga Pontianak Desak SMP 8 Segera Dibangun
Pontianak – Warga Pontianak Tenggara khususnya warga sekitar Jalan Parit H. Husin (Paris) mendesak Pemkot Pontianak membangun kembali SMP Negeri 8. Anak Mereka umumnya sekolah di SMP 8. Namun, setelah dibongkar anak-anak harus ikut kegiatan belajar mengajar di sekolah lain yang lebih jauh.
Warga mempertanyakan mengenai pembongkaran SMP Negeri 8 saat menghadiri kegiatan Reses Anggota DPRD Provinsi Kalbar, Arif Joni Prasetyo (AJP) di Jalan Paris 2, Pontianak, beberapa waktu lalu.
Warga mempertanyakan tidak segeranya dimulai proses pembangunan SMP 8 padahal sudah dibongkar. Hal ini tentu merugikan anak didik sebagai warga yang berhak mendapatkan akses pendidikan seluas-luasnya.
Ketua DPW PKS Jawa Barat ini mengatakan akan segera berkoordinasi dengan anggota DPRD kota Pontianak dari PKS untuk membawa aspirasi wargnya mengenai kelanjutan pembangunan sekolah SMP negeri 8 tersebut.
“Benar, mereka menyampaikan ke saya beberapa waktu yang lalu saat kegiatan reses. Dan saya akan segera berkoordinasi dengan Anggota DPRD Kota Pontianak daru PKS agar segera menindak lanjuti warga saya, semoga pak Walikota juga bisa segera mengeksekusinya,” ujar AJP.
Sebagaimana diketahui, setelah SMP 8 dibongkar, siswa harus jauh pergi sekolah. Bergabung dengan sekolah lain sampai nanti selesai dibangun kembali. Saat ini siswa harus sekolah jauh dan sekolah sore hari.
“Aspirasi mereka ini harus segera direspons oleh Pemkot. Sehingga warga tidak merasa khawatir dan lama menunggu, memang sampai saat ini belum ada aktivitas pembangunan kembali, jadi wajar warga bertanya tanya, setidaknya pemkot juga aktif memberikan informasi ke warga atau orangtua siswa terkait kapan dimulainya pembangunan kembali,” pungkasnya.