Kabar Wilayah

Sanuji Berharap, Relawan PKS Ringankan Warga Yang Kebanjiran.

Kota Tangerang – Ketua Dewan Pengurus Wilayah Partai Keadilan Sejahter (DPW PKS) Provinsi Banten, Sanuji Pentamerta mengunjungi posko banjir PKS Cipondoh pada hari Kamis pukul 05.30 waktu setempat.

 

Rombongan ketua DPW PKS diterima ketua DPC PKS Cipondoh beserta para pengurus. Dalam kunjungan ini Ketua DPW PKS Banten menghimbau semua kader untuk aktif membantu masyarakat yang terdampak banjir. Ketua DPW PKS Banten berharap kerja-kerja Relawan PKS di lapangan mampu meringankan warga yang sedang ditimpa musibah. Kamis, 02/01/2020.

Selain berkoordinasi dengan Ketua DPC PKS Cipondoh, Ketua DPW PKS juga meninjau dapur umum yang sudah beroperasi sejak pagi untuk menyuplai sarapan pada korban banjir di beberapa titik.

Setelah itu rombongan ketua DPW PKS Banten meninjau lokasi banjir yang terletak di Pondok Bahar, Petir dan Perumahan Pinang Griya.

Ketua DPC PKS Cipondoh, Mustofa Ali menyambut baik kunjungan Ketua DPW PKS Banten dan segera menindaklanjuti arahan Ketua DPW PKS Banten. Pada kesempatan kali ini, Mustofa Ali juga menyampaikan kerja kader di lapangan, jumlah bantuan yang diberikan dan penambahan jumlah dapur umum.

Menurutnya, hujan yang mengguyur Kecamatan Cipondoh sejak Rabu dini hari berdampak banjir di beberapa titik. Salah satu titik langganan banjir di Kecamatan Cipondoh terletak di kelurahan Petir. Banjir di Kelurahan Petir di perparah karena aliran kali angke yang kian menyempit.

Berdasar pengamatan tim relawan PKS Cipondoh, pukul 11.00 perempatan greenlake masih bisa dilewati, pukul 14.00 terjadi genangan setinggi 20 cm dan malam hari jalur ini tak bisa dilewati.

Tim relawan yang bertugas mengantar makanan untuk malam hari mesti berbalik arah dan mengambil arah yang lebih jauh. Tantangan kian berat karena terjadi kemacetan di jalur alternatif yang dipilih. Butuh waktu lebih lama untuk sampai di lokasi banjir.

Tantangan lain yang dihadapi karena sampai di lokasi lebih malam adalah permukaan air yang semakin meninggi, hal ini disebabkan karena kali angke adalah kali yang dilalui banjir kiriman dari Bogor.

Pengamatan tim relawan, ketinggian permukaan air di  daerah terdampak banjir di sisi kali angke bisa mencapai ketinggian 1 hingga 1,5 meter. Meski demikian tim tetap berusaha menyalurkan bantuan dari pintu ke pintu, sembari berdoa “Semoga esok banjirnya telah surut,

 

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button